DARI DASAR MENJADI PARI PURNA
MUNGKINKAH ...........................................................MUNGKIN
Bagi sebagian Puskesmas yang
telah menjalani survei akreditasi perdana dan kemudian dinyatakan
ter-Akreditasi Dasar oleh Komisi Akreditasi Fasilitas Kesehatan Tingkat Pertama
(KA-FKTP) terkadang menyikapinya dengan menganggap akreditasi Puskesmas itu
berat. Pada saat menyongsong reakreditasi Puskesmas tiga tahun berikutnya,
muncullah sikap berpuas diri kalau ditargetkan oleh Dinas Kesehatan dan/atau
pendamping akreditasi Kabupaten/Kota menjadi ter-Akreditasi Madya. Utama?
Terlalu beratlah! Paripurna? Apalagi! Jangan bermimpi! Mustahil, yang
ter-Akreditasi Dasar langsung meraih Paripurna saat direakreditasi?
Selanjutnya, bagi sebagian
Puskesmas yang telah menjalani survei akreditasi perdana dan kemudian
dinyatakan ter-Akreditasi Dasar atau Madya oleh KA-FKTP, ketika menyongsong
reakreditasi Puskesmas tiga tahun berikutnya merasa cukup puas jika ditargetkan
hanya naik satu “kelas” lebih tinggi. Dari ter-Akreditasi Dasar menjadi Madya
dan dari ter-Akreditasi Madya menjadi Utama. Bagaimana kalau langsung meraih
Akreditasi Paripurna? Jangan! Tidak perlu! Kurang baik, sebaiknya setahap demi
setahap.
Barangkali, nilai-nilai semacam itulah yang dianut sebagian Puskesmas dan Dinas Kesehatan. Tidak bisa! Tidak perlu! Betulkah tidak bisa dan tidak perlu?
Bisa! Perlu!
Mengapa pelayanan kesehatan
yang bermutu harus ditunda? Jika bisa dilaksanakan sekarang, kenapa harus
menunggu besok? Jika bisa paripurna, kenapa harus enggan? Puskesmas yang
menjadi Puskesmas Percontohan harus ter-Akreditasi Paripurna secepatnya
Kami menyediakan
FORMAT AKREDITASI PUSKESMAS dan KLINIK TERBARU PER BAB 250.000 SEHINGGA SANGAT MEMBANTU KAWAN,SEMANGAT SALAM SUKSES
SILAKAN MENCOBA ,KAMI PRAKTISI DI PUSKESMAS SEPERTI ANDA
Hp ifan Mkes 0821 3760 6464
No rek BNI 044 783 1095